Mikhail Moiseyevich Botvinnik (IPA: [mʲixa'iɫ̺ mʌi's̺ʲɛjɛvʲiʧʲ bʌt̺'vʲin̺n̻ʲik]; bahasa Rusia: Михаи́л Моисе́евич Ботви́нник) (17 Agustus 1911 - 5 Mei1995) adalah seorang Grandmaster Internasional Rusia dan lama memegang gelar Juara catur dunia.
Mikhail Botvinnik dilahirkan di Kuokkala, dekat Vyborg, sebagai anak seorang teknisi gigi. Namanya pertama kali mencuat dalam dunia catur pada usia 14 tahun ketika ia mengalahkan juara dunia, José Raúl Capablanca, dalam sebuah pertandingan eksibisi simultan.
Perkembangannya cukup cepat, umumnya sebagai hasil latihan Master dan pelatih Soviet Abram Model, di Leningrad. Ia memenuhi syarat untuk ikut serta dalam Kejuaraan Uni Sovietnya yang pertama pada 1927, sebagai pemain termuda saat itu yang pernah ikut pada tingkat tersebut.
Pada usia 20 tahun, Botvinnik, yang saat itu sudah beberapa tahun memegang gelar Master Soviet, memenangi Kejuaraan Sovietnya yang pertama pada 1931. Sukses ini diulanginya pada tahun 1933, 1939, 1944, 1945 dan 1952. Kemenangannya pada 1945 dicapai dengan angka yang sangat dominan 16/18, salah satu prestasi turnamen terbaik sepanjang masa. Keenam gelar Sovietnya pada umumnya seri dengan Mikhail Tal.
Botvinnik bermain seri pada pertandingan 1933 menghadapi Salo Flohr, salah satu pemain terbaik dunia. Pada usia 24 tahun, Botvinnik bertanding seimbang dengan pecatur elit dunia, mencatat suksesnya dalam berbagai turnamen internasional pada sejumlah turnamen terberat pada masa itu: Tempat pertama (sama dengan Flohr) di Moskwa 1935, unggul atas Emanuel Lasker dan Capablanca; Tempat pertama (sama dengan Capablanca) di Nottingham pada 1936, dan ketiga (di belakang Reuben Fine dan Paul Keres) pada Turnamen AVRO yang bergengsi pada 1938. Pada 1941, ia memenangi sebuah turnamen yang menyebabkan ia diberi gelar "Juara Mutlak U.S.S.R". Botvinnik mengalahkan Paul Keres dan juara dunia di kemudian hari Vasily Smyslov, di antara sejumlah grandmaster kuat Soviet seperti Isaac Boleslavsky, Igor Bondarevsky, dan Andor Lilienthal, dan merebut gelar itu. Para sejarahwan catur memperdebatkan apakah ini sama dengan gelar Kejuaraan Soviet yang resmi.
Ketika Perang Dunia II berakhir, Botvinnik memenangi turnamen pasca-perang yang benar-benar berat, di Groningen 1946, dengan 14.5/19, setengah angka di atas Juara Dunia Max Euwe. Smyslov menduduki tempat ketiga. Botvinnik juga memenangi turnamen Memorial Mikhail Chigorin yang diadakan di Moskwa pada 1947.
Mikhail Botvinnik dilahirkan di Kuokkala, dekat Vyborg, sebagai anak seorang teknisi gigi. Namanya pertama kali mencuat dalam dunia catur pada usia 14 tahun ketika ia mengalahkan juara dunia, José Raúl Capablanca, dalam sebuah pertandingan eksibisi simultan.
Perkembangannya cukup cepat, umumnya sebagai hasil latihan Master dan pelatih Soviet Abram Model, di Leningrad. Ia memenuhi syarat untuk ikut serta dalam Kejuaraan Uni Sovietnya yang pertama pada 1927, sebagai pemain termuda saat itu yang pernah ikut pada tingkat tersebut.
Pada usia 20 tahun, Botvinnik, yang saat itu sudah beberapa tahun memegang gelar Master Soviet, memenangi Kejuaraan Sovietnya yang pertama pada 1931. Sukses ini diulanginya pada tahun 1933, 1939, 1944, 1945 dan 1952. Kemenangannya pada 1945 dicapai dengan angka yang sangat dominan 16/18, salah satu prestasi turnamen terbaik sepanjang masa. Keenam gelar Sovietnya pada umumnya seri dengan Mikhail Tal.
Botvinnik bermain seri pada pertandingan 1933 menghadapi Salo Flohr, salah satu pemain terbaik dunia. Pada usia 24 tahun, Botvinnik bertanding seimbang dengan pecatur elit dunia, mencatat suksesnya dalam berbagai turnamen internasional pada sejumlah turnamen terberat pada masa itu: Tempat pertama (sama dengan Flohr) di Moskwa 1935, unggul atas Emanuel Lasker dan Capablanca; Tempat pertama (sama dengan Capablanca) di Nottingham pada 1936, dan ketiga (di belakang Reuben Fine dan Paul Keres) pada Turnamen AVRO yang bergengsi pada 1938. Pada 1941, ia memenangi sebuah turnamen yang menyebabkan ia diberi gelar "Juara Mutlak U.S.S.R". Botvinnik mengalahkan Paul Keres dan juara dunia di kemudian hari Vasily Smyslov, di antara sejumlah grandmaster kuat Soviet seperti Isaac Boleslavsky, Igor Bondarevsky, dan Andor Lilienthal, dan merebut gelar itu. Para sejarahwan catur memperdebatkan apakah ini sama dengan gelar Kejuaraan Soviet yang resmi.
Ketika Perang Dunia II berakhir, Botvinnik memenangi turnamen pasca-perang yang benar-benar berat, di Groningen 1946, dengan 14.5/19, setengah angka di atas Juara Dunia Max Euwe. Smyslov menduduki tempat ketiga. Botvinnik juga memenangi turnamen Memorial Mikhail Chigorin yang diadakan di Moskwa pada 1947.
Pertarungan tak terlupakan
- Salo Flohr vs. Mikhail Botvinnik, pertandingan Leningrad / Moskwa 1933, game 10, Pertahanan Belanda, Varian Stonewall (A95), 0-1 Botvinnik adalah salah satu dari segelintir pemain top yang secara teratur menggunakan Pertahanan Belanda; di sini ia memperlihatkan strategi Hitam dalam cara yang hampir sempurna.
- Mikhail Botvinnik vs. José Raúl Capablanca, AVRO-Belanda 1938, Pembelaan Nimzo-India, Varian Rubinstein (E40), 1-0 Sebuah strategi yang jauh melihat ke depan dengan serangan tengah yang memuncak dalam pengorbanan Gajah yang indah.
- Mikhail Botvinnik vs. Alexander Alekhine, AVRO-Belanda 1938, Gambit Menteri, Pertahanan Semi-Tarrasch (D41), 1-0 Botvinnik mengalahkan Juara Dunia yang bertahan dengan gaya yang mengesankan.
- Paul Keres vs. Mikhail Botvinnik, Turnamen-Pertandingan Leningrad / Moskwa 1941, Pembelaan Nimzo-India, Klasik, Varian Noa (E35), 0-1 Serangan hebat yang dimungkinkan oleh kelemahan Raja Putih.
- Vasily Smyslov vs. Mikhail Botvinnik, Turnamen-Pertandingan Leningrad / Moskwa 1941, Pembelaan Perancis, Varian Winawer (C19), 0-1 Botvinnik mempertajam garis ini dalam Pembelaan Perancis hingga menjadi senjata yang dahsyat.
- Mikhail Botvinnik vs. Max Euwe, Pertandingan Kejuaraan Dunia / Turnamen, Den Haag / Moskwa 1948, Gambit Menteri, Semi-Defence (D46), 1-0 Botvinnik memulai turnamennya yang terpenting dengan kemenangan kunci dari sebuah pengorbanan pion posisional yang terselidiki dengan baik, atas lawan yang telah menyulitkannya pada pertandingan-pertandingan sebelumnya.
- Mikhail Botvinnik vs. David Bronstein, Pertandingan Kejuaraan Dunia, Moskwa 1951, pertandingan ke-23, Pembelaan Neo-Grunfeld (D71), 1-0 Botvinnik terkenal atas kekuatan permainan akhirnya dan kecakapannya dengan posisi-posisi tunda; tidak ada contoh yang lebih baik daripada permainan ini, di mana ia mula-mula ketinggalan, dan dengan kemenangannya dari permainan akhir yang mempesona, ia berhasil memperoleh hasil seri.
- Vasily Smyslov vs. Mikhail Botvinnik, Pertandingan Kejuaraan Dunia, Moskwa 1954, Pertahanan Sisilia, Varian tertutup (B25), 0-1 Botvinnik menggagalkan salah satu gaya permainan favorit Smyslov.
- Mikhail Botvinnik vs. Miguel Najdorf, Olympiade Amsterdam 1954, Pembelaan Raja Hindu / Pembukaan Inggris, Varian Simetris (A39), 1-0 Dalam Olimpiadenya yang pertama, Botvinnik merebut medali emas pada papan atas, dan ini adalah salah satu permainannya yang terindah.
Mikhail Botvinnik adalah satu-satunya orang yang pernah tiga kali merebut gelar juara dunia catur
Sumber, Wikipedia
Buku 50 Tokoh Penemu
Posting Komentar